"Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin." (QS. Al - Baqarah: 184).
Ramadhan sebentar lagi, kewajiban untuk melunasi utang puasa perlu untuk disegerakan. Namun, apabila tetangga baik tak mampu membayarnya dengan puasa, Allah SWT memberikan keringanan, yakni melalui fidyah. Fidyah dilakukan dengan memberi makan fakir miskin dengan syarat tertentu ya Sahabat!
<figure><img src="https://amalsholeh-s3.imgix.net/content/Fkelhi3h5UgNbfyq1z1F9f0gYJGrx2eN33Xq4daD.jpg?ar=16:9&w=720&auto=format,compress" data-image="Fkelhi3h5UgNbfyq1z1F9f0gYJGrx2eN33Xq4daD.jpg"></figure>
 
Cara Menunaikan Fidyah :
Perhitungan fidyah adalah 1 mud (makanan pokok) untuk kebutuhan makan satu hari. Jika seseorang tidak berpuasa selama 1 hari maka ia harus membayar dengan 1 mud.
1 mud = 675 gram bahan makanan untuk kebutuhan makan sehari (3 kali makan)
1 mud = 3 kali makan x Rp 30.000 (harga perkiraan 1 kali makan) = Rp 90.000
<ul></ul>
 Berikut contoh perhitungannya :
Misal jumlah hutang puasa : 5 hari
Bayar Fidyah : 5 hari x Rp 90.000 = Rp 450.000<figure><img src="https://amalsholeh-s3.imgix.net/content/WTN5IHlH7VvJtfxrn3anN2AcPN1V1iStQdtbOWVe.jpg?ar=16:9&w=720&auto=format,compress" data-image="WTN5IHlH7VvJtfxrn3anN2AcPN1V1iStQdtbOWVe.jpg"></figure>

Siapa yang Wajib Membayar Fidyah?
Kategori pertama (membayar fidyah dan qadha’): 1. Perempuan hamil dan menyusui apabila menghawatirkan kesehatan anaknya. (Jika ia mengkhawatirkan kesehatan dirinya bukan anaknya maka ia harus mengqadha’ saja tanpa harus membayar fidyah.) 2. Orang yang terlambat mengqadha’ puasa sampai datang bulan Ramadhan berikutnya dengan tanpa udzur (haid, nifas, sakit, bepergian yang berkepanjangan). Kategori kedua (membayar fidyah saja, tanpa qadha’) :
1. Seseorang yang kondisi fisiknya tidak memungkinkan berpuasa, seperti lansia yang sudah renta. 2. Orang sakit yang tidak bisa diharapkan lagi kesembuhannya.
Yuk Sahabat Inisiator,&nbsp;sambut Ramadhan dengan hati yang lapang. Segera tunaikan kewajiban fidyahmu.
Dengan Rp 30.000 per paket makan, kamu sudah membantu saudara kita yang membutuhkan.
Bayar Fidyahmu sekarang!
Info dan Konfirmasi :&nbsp;Admin 0813-1296-8872

Yuk tunaikan Fidyahmu, Ubah Hutang Jadi Keberkahan!

Tebus Hutang Puasa dengan Fidyah

"Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin." (QS. Al - Baqarah: 184).
Ramadhan sebentar lagi, kewajiban untuk melunasi utang puasa perlu untuk disegerakan. Namun, apabila tetangga baik tak mampu membayarnya dengan puasa, Allah SWT memberikan keringanan, yakni melalui fidyah. Fidyah dilakukan dengan memberi makan fakir miskin dengan syarat tertentu ya Sahabat!


Cara Menunaikan Fidyah :
Perhitungan fidyah adalah 1 mud (makanan pokok) untuk kebutuhan makan satu hari. Jika seseorang tidak berpuasa selama 1 hari maka ia harus membayar dengan 1 mud.
1 mud = 675 gram bahan makanan untuk kebutuhan makan sehari (3 kali makan)
1 mud = 3 kali makan x Rp 30.000 (harga perkiraan 1 kali makan) = Rp 90.000

Berikut contoh perhitungannya :
Misal jumlah hutang puasa : 5 hari
Bayar Fidyah : 5 hari x Rp 90.000 = Rp 450.000

Siapa yang Wajib Membayar Fidyah?
Kategori pertama (membayar fidyah dan qadha’):1. Perempuan hamil dan menyusui apabila menghawatirkan kesehatan anaknya. (Jika ia mengkhawatirkan kesehatan dirinya bukan anaknya maka ia harus mengqadha’ saja tanpa harus membayar fidyah.)2. Orang yang terlambat mengqadha’ puasa sampai datang bulan Ramadhan berikutnya dengan tanpa udzur (haid, nifas, sakit, bepergian yang berkepanjangan).Kategori kedua (membayar fidyah saja, tanpa qadha’) :
1. Seseorang yang kondisi fisiknya tidak memungkinkan berpuasa, seperti lansia yang sudah renta.2. Orang sakit yang tidak bisa diharapkan lagi kesembuhannya.
Yuk Sahabat Inisiator,&nbsp;sambut Ramadhan dengan hati yang lapang. Segera tunaikan kewajiban fidyahmu.
Dengan Rp 30.000 per paket makan, kamu sudah membantu saudara kita yang membutuhkan.
Bayar Fidyahmu sekarang!
Info dan Konfirmasi :&nbsp;Admin 0813-1296-8872


Sejak tahun 2008, Human Initiative telah terdaftar di PBB untuk berkiprah di dunia internasional sebagai NGO dengan “Special Consultative Status with the Economic Social Council”.

Registered in the UN and EU. Previously known as PKPU Human Initiative.

human-initiative.org

Tebus Hutang Puasa dengan Fidyah

Info Lembaga

Tentang program

Berita Terbaru

Donatur