Tak memiliki saluran air serta fasilitas sanitasi yang memadai membuat para santri terpaksa berwudhu di sungai yang airnya juga keruh. 

Bagaimana rasanya mandi dan berwudhu menggunakan air di sungai keruh? Berwudhu adalah cara seorang Muslim mensucikan dirinya dari hadast besar maupun kecil, sebelum menunaikan ibadah.Secara logika, bagaimana bisa tubuh ini suci jika air yang digunakan berwudhu saja kotor dan cenderung berbau? Namun, itulah yang terpaksa harus dialami oleh para santri di Pondok Pesantren Nurul Ibtida.

Saat ini Ponpes Nurul Ibtida memiliki total 150 orang santri yang berdomisili di Pekon Pungkut Tengah, Provinsi Lampung. Fasilitas ponpes masih sangat minim. Bayangkan saja mereka tidak memiliki sumur atau saluran air serta fasilitas sanitasi yang memadai.

Hal ini tentunya membuat para santri terpaksa menuju sungai terdekat yang berjarak 300 meter dari ponpes untuk berwudhu. Selain itu, mereka juga mengambil air sungai untuk ditampung di bak air yang ada di pondok.

Hanya ada satu gubuk sederhana yang difungsikan para santri sebagai kamar mandi. Apabila hendak menggunakan kamar mandi, ratusan santri ini harus mengantri cukup panjang. Sehingga menghambat kegiatan belajar mengajar di ponpes.

Pengurus ponpes ingin sekali membangunkan infrastruktur yang lebih layak. Namun mereka pun mengalami keterbatasan biaya. Para santri memang tidak dibebankan biaya pendidikan, karena mayoritas berasal dari keluarga prasejahtera yang bertekad kuat menimba ilmu agama.

"Wahai Sahabatku, siapa saja di antara kalian yang menyumbangkan hartanya untuk dapat menyumbangkan sumur itu, lalu menyumbangkannya untuk umat, maka akan mendapat surga-Nya Allah Ta'ala." (HR.Muslim)

Melihat kondisi kesulitan para santri, tim ACT Bandar Lampung mengajakmu ikut serta membangun sumur dan MCK untuk para santri ponpes Nurul Ibtida sehingga mereka tidak harus berwudhu di air sungai keruh lagi.

Maukah Sahabat mengulurkan bantuan untuk mereka, sekaligus mengalirkan pahala jariyah untukmu lewat ibadah wakaf sumur?

Dengan kekuatan kebersamaan, mari bahu-membahu patungan membangun sumur wakaf dan fasilitas sanitasi layak bagi para penuntut ilmu agama lewat sedekah jariyahmu melalui laman ini!