
Wakaf selamatkan panti yatim piatu yang sudah rapuh
Sedekah subuh bantu asrama yang rapuh yg mengancam nyawa anak panti untuk bisa kokoh kembali
Info Lembaga

Yayasan Khosyatillah
Tentang program
Perkenalkan salah satu guru Panti Asuhan khosyatillah yatim duafa. Saya bertanggung jawab atas semua bagian dan kegiatan panti asuhan, serta memastikan program yayasan dapat berjalan dengan baik.
Panti asuhan khosyatillah yatim duafa yang didirikan pada tahun 2018 silam ini merupakan salah satu panti asuhan yang terletak di Kota Semarang. Keluarga kami terdiri dari 8 orang pengasuh dan 50 anak asuh selama beberapa tahun terakhir. Selain tinggal dan bermain, keseharian anak-anak di Panti Asuhan yatim duafa juga diisi dengan belajar beberapa pengetahuan dasar.

Kini kondisi Panti Asuhan khosyatillah cukup memprihatinkan dengan bangunan yang lapuk dimakan usia. Kayu penopangnya sudah rapuh, sehingga keselamatan anak-anak terancam karena sewaktu-waktu bangunan bisa rubuh. Selain itu, bangunan panti seringkali kemasukan air hujan karena beberapa titik berlubang di atap.
Selama beberapa bulan terakhir kami telah berupaya mengumpulkan dana, yang akhirnnya justru kami gunakan untuk mencicil tunggakan biaya sewa tanah.

Kami membutuhkan setidaknya dana sebesar Rp241,000,000 agar bisa memperbaiki Panti Asuhan khosyatillah. Dana yang terkumpul nantinya akan kami gunakan untuk membeli material bangunan sebesar Rp200,000,000, dan Rp41.000.000 yang tersisa akan digunakan untuk biaya jasa renovasi
Oleh karena itu, kami membutuhkan dukungan dari saudara. Besar harapan kami untuk bisa terus menyalurkan kebaikan untuk sesama. Kondisi bangunan yang sudah tidak layak mengancam nyawa anak-anak kami kapan pun.
Fundraiser
Lihat SemuaVincenzo
Yuk jadi Fundraiser
program ini
Berita Terbaru
Belum ada berita
Lembaga belum membuat berita terbaru
Donatur
Lihat SemuaHamba Allah
1 minggu yang lalu
Rp 20.000
Hamba Allah
2 minggu yang lalu
Rp 20.000
Hamba Allah
1 bulan yang lalu
Rp 20.000
Hamba Allah
1 bulan yang lalu
Rp 2.000
Hamba Allah
1 bulan yang lalu
Rp 20.000