Pengadaan Sarana Air Bersih di Desa Kebon Cau, Kec. Ujung Jaya, Kab. Sumedang

Saad bin Ubadah RA bertanya kepada Rasulullah SAW, “Wahai Rasulullah, sedekah apa yang paling utama?” Beliau menjawab, “Memberi air.” (HR. Abu Daud).

Saat ini warga di Dusun Desa Kebon Cau, Kec. Ujung Jaya, Kab. Sumedang sangat membutuhkan air bersih. Akses satu-satunya bagi 200+ KK Desa Sukamantri hanyalah sumur bor milik desa.

Sumur air satu-satunya milik Desa Sukamantri untuk 200 KK

Akses sumur tersebut dari rumah warga jaraknya 1 - 3 km melewati jalan yang terjal. Pembagian air dilaksanakan secara bergilir dari pukul 6 pagi hingga 6 petang. Hal ini dirasakan masih kurang oleh warga untuk kebutuhan mereka sehari-hari seperti memasak, minum, mandi, mencuci, dan kakus. Apalagi di musim kemarau kondisi air sering kering. Terlebih lagi kondisi sumur satu-satunya itu airnya keruh dan berbau. Butuh waktu 2 hari untuk mengendapkan air tersebut agar bisa dipakai.

Akses menuju sumur air milik desa melewati hutan dan kebun

Akses jalan menuju sumur air milik desa terjal dan licin

Bak penampungan air bersih kondisinya kering

Oleh karena itu warga di Desa Sukamantri sangat membutuhkan air bersih untuk aktivitasnya sehari-hari, salah satunya adalah Dusun Ciranjang. Air bersih untuk ibadah, memasak, minum, mandi, mencuci, dan kakus.

Fokus pengadaan sarana air bersih dalam bentuk pengeboran, pipanisasi dari sumber mata air ke rumah-rumah warga, pembuatan bak penampungan, bak tandon, pengaliran ke masjid dan peternakan.

Rasulullah SAW bersabda :Wahai Sahabatku, siapa saja di antara kalian yang menyumbangkan hartanya untuk dapat membebaskan sumur itu, lalu menyumbangkannya untuk umat maka akan mendapat surga-Nya Allah Taala. (HR Muslim)

Yuk Ayah Bunda dan Kakak yang baik hati, kita bantu warga Dusun Ciranjang memiliki air bersih yang layak dan mencukupi untuk aktivitas mereka sehari-hari.

Insya Allah menjadi amalan jariyah berlipat-lipat yang tak pernah terputus pahalanya selagi air mengalir memberi manfaat kepada ratusan jiwa.