Urgent, Yuk Bantu biaya pengobatan anak-anak dengan penyakit langka

Urgent, Yuk Bantu biaya pengobatan anak-anak dengan penyakit langka

Sahabat, mari ulurkan tangan untuk bantu biaya pengobatan anak-anak dengan penyakit langka

Dana tersedia
Rp. 0

Info Lembaga

Yayasan Lentera Berbagi Bersama

Yayasan Lentera Berbagi Bersama

Akun Terverifikasi

Tentang program

Mari bantu saudara kita yang sakit dan tidak mempunyai biaya untuk berobat ke rumah sakit..

berapapun itu insyaAllah akan sangat berarti

buat mereka..

Hawwari Adiar Al Zander, yang masih berusia tujuh bulan, harus berjuang melawan penyakitnya, berawal dari gejala sesak nafas yang mengharuskan Hawwari dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. Setelah berulang kali perawatan rumah sakit dengan beberapa hasil diagnosa diantaranya pneumonia (radang paru-paru), jantung membesar, benjolan di leher, dan hydrocephalus. Berdasarkan hasil diagnosa terakhir menurut dr. Spesialis, Hawwari dinyatakan mengalami malnutrisi (Gizi buruk).

Dokter telah merekomendasikan agar Hawwari ke Rumah Sakit Umum agar mendapatkan perawatan intensif dengan peralatan medis yang lebih memadai, namun kendala biaya tak dapat dijangkau oleh keluarga. Hawwari terpaksa harus menjalani perwatan di rumah, untuk minum susu hawwari membutuhkan alat bantu selang yang dimasukan kedalam hidung. Saat ini Hawwari membutuhkan tabung oxygen, susu formula, dan bantuan dana untuk keperluan kontrol.

Kustian Sembilan tahun, seorang penyintas cilik Thalassemia. Sejak usia 1,5 Tahun Kustian harus menjalani pengobatan rutin, semakin bertambahnya usia, khususnya di usia tiga Tahun,

Orang tua Kustian meninggal ketika usianya tiga tahun, sehingga Kustian harus dirawat oleh sang Nenek. Kustian yang tinggal bersama Neneknya di rumah milik orang baik yang sengaja membiarkan Kustian dan Neneknya tinggal tanpa harus membayar sewa. Usia Nenek Kustian yang menginjak 70 Tahun, harus bekerja sebagai buruh cuci baju dan menjadi asisten rumah tangga dengan upah Rp.10.000- Rp. 20.000/ Hari, dengan sisa tenaga di usianya Nek Wati ini juga memiliki kekurangan pendengaran.

Ana Maulida, Gadis periang berusia 8 tahun, di saat teman seusianya tengah asyik menikmati masa kanak-kanaknya, Ana harus fokus menjalani pengobatannya dengan diagnosa alergi sinar matahari. Disaat menginjak usia 2 thn, timbul bintik-bintik merah di bagian wajah tatkala saat itu orang tuanya tidak menyadari alergi yang Ana derita.

Bintik-bintik itu berubah menjadi bintik-bintik hitam bahkan menyebar dari tangan sampai kaki. bahkan di saat menginjak usia 6 tahun, bintik-bintik itu menjadi luka, sampai mengenai mata bagian kanan, dengan kondisi tersebut terpaksa Ana harus merelakan bola matanya.

Ana harus rutin menjalani pengobatan dikarenakan penyakit Ana sangat rawan terkena sinar matahari. Bahkan saat ini terdapat benjolan di bagian hidung yang hampir setiap hari keluaran darah. Rasa sakit yang harus Ana tahan semakin hari semakin besar, membuatnya sulit untuk tidur.

Rasya Al Kahfi, Setelah satu minggu dirawat di Rumah Sakit pasca dilahirkan, Rasya mengalami sesak nafas, dan Rasya harus kembali melakukan pemeriksaan secara detail di Rumah Sakit terdekat. Tetapi karena fasilitas rumah sakit kurang memadai, maka Rasya dilarikan ke rumah sakit yang lebih lengkap untuk diperiksa lebih lanjut.

Selang beberapa hari setelah pulang dari rumah sakit, orang tua Rasya melihat kepala Rasya membesar, lalu akhirnya orang tua Rasya memutuskan untuk membawa Rasya kembali ke Rumah Sakit dengan bantuan "Surat Keterangan Tidak Mampu", setelah diperiksa akhirnya dokter memberitahu orang tua Rasya bahwa Rasya mengidap Hidrosefalus.

Sang Kakek bahkan terpaksa menjua motor satu-satunya untuk membantu meringankan biaya pengobatan Rasya, namun karena terbatasnya ekonomi, Raysa harus dibawa pulang dan melakukan perawatan di rumah dengan obat dan kebutuhan nutrisi seadanya.


Cerita-cerita pilu menyayat hati yang kami dapat akhirnya menginspirasi untuk membantu mereka "Bersama Kita Bisa Wujudkan Mimpi Untuk Membantu biaya pengobatan anak-anak dengan penyakit langka".

#OrangBaik, tidak ada harapan yang paling indah yang mereka harapkan saat ini selain bisa berobat dengan nyaman dan kebutuhan bisa terpenuhi dengan baik. Mari sisihkan sedikit rezeki kita untuk membantu  dengan cara:

  1. Klik "DONASI SEKARANG"
  2. masukkan nominal donasi
  3. Pilih Metode Pembayaran (GOPAY, Transfer Bank, Virtual Account, Kartu Kredit)
  4. Transfer segera sesuai nominal jika menggunakan Transfer bank & Virtual Account

Donasi dari kamu akan tepat sasaran digunakan untuk memenuhi fasilitas dan penunjang pengobatan seperti sewa rumah singgah, konsumsi, obat-obatan, vitamin, operasional penjemputan pasien, dan tim pendamping ke rumah sakit.

Jangan lupa bantu sebar halaman galang dana ini ya #OrangBaik. Yakinlah bahwa banyak orang yang akan membantu di luar sana.

Terima kasih.


Disclaimer : Informasi dan opini yang tertulis di halaman program ini adalah milik lembaga (pihak yang menggalang dana) dan tidak mewakili Amalsholeh.com.
belum ada fundraiser

Belum ada Fundraiser

Ayo jadi bagian dari #JembatanKebaikan dengan membagikan program ini

Berita Terbaru

Lihat Semua

24 Oct 2023

Pencairan Dana Rp 712.213

dana yang di cairkan akan di salurkan untuk kebutuhan pembelian sembako dan penujang pegobatan pasien, karena penerima manfaat masih harus intens dalam pengobatan dan masih dalam pengawasan dokter yang bersangkutan

HA

Hamba Allah

1 tahun yang lalu

Rp 10.000

Semoga bermanfaat
1 orang mengaminkan doa ini
HA

Hamba Allah

1 tahun yang lalu

Rp 250.000

HA

Hamba Allah

1 tahun yang lalu

Rp 20.284

Semogaa lekas sembuh adikk
1 orang mengaminkan doa ini
HA

Hamba Allah

1 tahun yang lalu

Rp 15.253

semoga cepat sembuh ya anaknya pak dan di beri kesabaran menjalani hidupp😭😭😭😭
1 orang mengaminkan doa ini
HA

Hamba Allah

1 tahun yang lalu

Rp 50.000

Semangat selalu bpk dan anaknya..semoga lekas membaik
2 orang mengaminkan doa ini
Program telah berakhir