“Kita mah udah jarang banget makan ayam, uang cuma cukup buat beli beras sama garem, syukur syukur ada uang lebih jadi bisa beli tahu tempe. Klo mau makan ayam atau ikan, kita ambil dari sisa makanan restoran yang dibuang disini. Terus kita cuci lagi trus digoreng, yaa alhamdulillah akhirnya bisa ngerasain makan enak” ucap Bu Tika, salah satu Ibu di Pemukiman Pemulung TPST Bantar Gebang, dengan mata yang berkaca-kaca.
<figure><img src="https://amalsholeh-s3.imgix.net/content/BSr6aYSgZarMnqgPocnUY6UijdG4Kcwr9ZmPApc2.png?ar=16:9&w=720&auto=format,compress"></figure>
Mungkin bagi kita, makan dengan lauk ayam/ikan adalah menu biasa yang di makan sehari-hari, bahkan mungkin sampai "bosan". Berbeda dengan Ibu Tika dan 45&nbsp;keluarga di pemukiman pemulung TPST Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.
Kalo mau makan ayam/ikan saja, mereka harus ngambil dari tempat pembuangan sampah dan itupun sisa makanan dari restoran yang sengaja dibuang di TPS Bantar Gebang. Mereka ambilin bekas sayur, ayam, ikan atau lauk lainnya, lalu di cuci lagi dan di goreng lagi. Bagi Bu Tika dan puluhan keluarga pemulung lainnya, itu menjadi "lauk enak" :(
Tapi itu dulu, sekarang sudah jarang sekali mobil restoran yang membuang sisa makanan di TPST Bantar Gebang, jadi Ibu Tika dan puluhan keluarga disana tak lagi bisa makan dengan "lauk enak" itu. Dengan penghasilan 15-20 ribu perhari dari hasil memulung, mereka&nbsp;hanya sanggup membeli beras dengan lauk kecap/garam, jika ada uang lebih mereka akan beli tahu/tempe.
Sedih banget dengar cerita ini langsung dari Bu Tika. Disaat menu ayam/ikan menjadi hal biasa yang kita makan, tapi bagi mereka itu adalah nikmat yang sangat jarang dinikmati. Meskipun "makanan sisa" mereka masih bersyukur bisa makan enak, katanya🥺
Sahabat Dermawan, maukah kita sisihkan sebagian rezeki untuk bantu Bu Tika dan puluhan keluarga pemulung dengan berbagi makanan sehat dan bergizi?
“Sesungguhnya Allah akan menolong seorang hamba-Nya selama hamba itu menolong orang lain.” (Hadits Muslim, Abu Daud Dan Tirmidzi).
Salurkan sedekah terbaikmu melalui: 
1. Klik tombol “DONASI SEKARANG” 2. Masukkan nominal donasi 3. Pilih metode pembayaran GO-PAY, BCA Virtual Account, atau transfer Bank (transfer bank BNI, Mandiri, BCA, BRI, BNI Syariah, atau kartu kredit) dan transfer ke no. rekening yang tertera. Tidak hanya berdonasi, teman-teman juga bisa membantu dengan cara menyebarkan halaman galang dana ini ke orang-orang terdekat agar semakin banyak orang yang ikut membantu.

Meski hanya sekotak nasi pun, sudah sangat membuat mereka bahagia

Bantu Penuhi Kebutuhan Pangan Sehat dan Bergizi untuk Keluarga Pemulung

“Kita mah udah jarang banget makan ayam, uang cuma cukup buat beli beras sama garem, syukur syukur ada uang lebih jadi bisa beli tahu tempe. Klo mau makan ayam atau ikan, kita ambil dari sisa makanan restoran yang dibuang disini. Terus kita cuci lagi trus digoreng, yaa alhamdulillah akhirnya bisa ngerasain makan enak” ucap Bu Tika, salah satu Ibu di Pemukiman Pemulung TPST Bantar Gebang, dengan mata yang berkaca-kaca.

Mungkin bagi kita, makan dengan lauk ayam/ikan adalah menu biasa yang di makan sehari-hari, bahkan mungkin sampai "bosan". Berbeda dengan Ibu Tika dan 45&nbsp;keluarga di pemukiman pemulung TPST Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.
Kalo mau makan ayam/ikan saja, mereka harus ngambil dari tempat pembuangan sampah dan itupun sisa makanan dari restoran yang sengaja dibuang di TPS Bantar Gebang. Mereka ambilin bekas sayur, ayam, ikan atau lauk lainnya, lalu di cuci lagi dan di goreng lagi. Bagi Bu Tika dan puluhan keluarga pemulung lainnya, itu menjadi "lauk enak" :(
Tapi itu dulu, sekarang sudah jarang sekali mobil restoran yang membuang sisa makanan di TPST Bantar Gebang, jadi Ibu Tika dan puluhan keluarga disana tak lagi bisa makan dengan "lauk enak" itu. Dengan penghasilan 15-20 ribu perhari dari hasil memulung, mereka&nbsp;hanya sanggup membeli beras dengan lauk kecap/garam, jika ada uang lebih mereka akan beli tahu/tempe.
Sedih banget dengar cerita ini langsung dari Bu Tika. Disaat menu ayam/ikan menjadi hal biasa yang kita makan, tapi bagi mereka itu adalah nikmat yang sangat jarang dinikmati. Meskipun "makanan sisa" mereka masih bersyukur bisa makan enak, katanya🥺
Sahabat Dermawan, maukah kita sisihkan sebagian rezeki untuk bantu Bu Tika dan puluhan keluarga pemulung dengan berbagi makanan sehat dan bergizi?
“Sesungguhnya Allah akan menolong seorang hamba-Nya selama hamba itu menolong orang lain.” (Hadits Muslim, Abu Daud Dan Tirmidzi).
Salurkan sedekah terbaikmu melalui: 
1. Klik tombol “DONASI SEKARANG”2. Masukkan nominal donasi3. Pilih metode pembayaran GO-PAY, BCA Virtual Account, atau transfer Bank (transfer bank BNI, Mandiri, BCA, BRI, BNI Syariah, atau kartu kredit) dan transfer ke no. rekening yang tertera.Tidak hanya berdonasi, teman-teman juga bisa membantu dengan cara menyebarkan halaman galang dana ini ke orang-orang terdekat agar semakin banyak orang yang ikut membantu.

Wujud Aksi Nyata adalah organisasi yang berkhidmat mengangkat harkat sosial kemanusiaan kaum dhuafa melalui himpunan dana infaq dan sedekah serta dana lainnya yang halal dan legal dari masyarakat.

Bantu Penuhi Kebutuhan Pangan Sehat dan Bergizi untuk Keluarga Pemulung

Info Lembaga

Tentang program

Berita Terbaru

Donatur