“Tidak punya rumah. Ini tambal ban pun juga sudah tidak lagi sejak februari, karena tubuhnya sudah nggak kuat." ujar mbah Patile. 
Dulu mbah Patile (76 tahun) bekerja sebagai tukang tambal ban. Namun sejak februari 2021 lalu tubuhnya yang sudah renta itu sudah tak kuat lagi untuk melakukan pekerjaan tambal ban. Berjalanpun kini sudah membungkuk.
<figure><img src="https://amalsholeh-s3.imgix.net/content/uYIdbfCqSL8WcFKXIgxqMIBu465zsargxAbmTyL1.jpg?ar=16:9&w=720&auto=format,compress" data-image="jx22gen8jbep"></figure>
Sudah 25 tahun Mbah Patile tinggal sendiri di kios kecil berukuran sekitar 3m x 2m di pinggir jalan raya depan pemakaman. Kios kecil itu berdinding kayu dan seng yang sebenarnya tak layak huni. Semua aktivitas dilakukan disana mulai dari tidur, memasak hingga mck. Kondisi dalam kiosnya pun sudah sangat penuh dengan barang-barang, tempat tidurnya pun hanya terbuat dari bambu beralaskan kasur tipis dan simbah harus tidur telungkup karena ukurannya yang sangat kecil. 
<figure><img src="https://amalsholeh-s3.imgix.net/content/vxGq2WBLOmD1RgOwe6XFn3jT8bHJITSxChp1hOsk.jpg?ar=16:9&w=720&auto=format,compress" data-image="dxkcolu1n1td"></figure>
Bagaimana perasaanmu? Saat melihat seorang kakek tua&nbsp;yang sudah renta harus bertahan hidup sendiri dan hanya makan dari uluran orang-orang sekitar karena tubuhnya yang sudah tidak kuat lagi untuk beraktivitas? Berdasarkan data BPS Susenas 2020 menunjukkan bahwa 9,80 persen lansia tinggal sendiri. Hal ini dibutuhkan perhatian yang cukup tinggi dari kita, karena lansia yang tinggal sendiri membutuhkan dukungan dari lingkungan sekitar mereka mengingat hidup mereka lebih berisiko. #OrangBaik, Mbah Patile hanya satu di antara banyak lansia yang kini tengah kesulitan untuk makan dan tinggal dengan layak. Niatkan sedekah kita yang membantu para orang tua lain sebagai sedekah atas nama orang tua kita, sehingga pahala mengalir untuk orang tua kita yang telah tiada juga dapat meringankan duka bagi para orang tua lain di luaran sana. 
Mari menjadi bagian dalam kebaikan ini, bentuk penyaluran program ini dapat berupa beras dan sembako, bantuan modal usaha, pemberian langsung, maupun bantuan medis, dll.
Transfer Invetasi Terbaik anda dengan cara :
1. Klik tombol "DONASI SEKARANG" 2. Masukan nominal donasi 3. Pilih metode pembayaran melalui MANDIRI/BNI/BRI/Virtual Account, lalu 4. Transfer ke no rekening yang tertera. Dukung
program #BantuLansiaPraSejahtera dengan membagikan program kebaikan ini kepada 
keluarga, teman, sahabat, dan kerabat. Klik Share via Facebook atau 
share via WA.

Yuk niatkan sedekah kita membantu para orang tua lain sebagai sedekah atas nama orang tua kita, pahala terus mengalir hingga ke SurgaNya

Peduli Lansia, Muliakan Di Masa Tua

“Tidak punya rumah. Ini tambal ban pun juga sudah tidak lagi sejak februari, karena tubuhnya sudah nggak kuat." ujar mbah Patile.
Dulu mbah Patile (76 tahun) bekerja sebagai tukang tambal ban. Namun sejak februari 2021 lalu tubuhnya yang sudah renta itu sudah tak kuat lagi untuk melakukan pekerjaan tambal ban. Berjalanpun kini sudah membungkuk.

Sudah 25 tahun Mbah Patile tinggal sendiri di kios kecil berukuran sekitar 3m x 2m di pinggir jalan raya depan pemakaman. Kios kecil itu berdinding kayu dan seng yang sebenarnya tak layak huni. Semua aktivitas dilakukan disana mulai dari tidur, memasak hingga mck. Kondisi dalam kiosnya pun sudah sangat penuh dengan barang-barang, tempat tidurnya pun hanya terbuat dari bambu beralaskan kasur tipis dan simbah harus tidur telungkup karena ukurannya yang sangat kecil. 

Bagaimana perasaanmu? Saat melihat seorang kakek tua&nbsp;yang sudah renta harus bertahan hidup sendiri dan hanya makan dari uluran orang-orang sekitar karena tubuhnya yang sudah tidak kuat lagi untuk beraktivitas? Berdasarkan data BPS Susenas 2020 menunjukkan bahwa 9,80 persen lansia tinggal sendiri. Hal ini dibutuhkan perhatian yang cukup tinggi dari kita, karena lansia yang tinggal sendiri membutuhkan dukungan dari lingkungan sekitar mereka mengingat hidup mereka lebih berisiko.#OrangBaik, Mbah Patile hanya satu di antara banyak lansia yang kini tengah kesulitan untuk makan dan tinggal dengan layak. Niatkan sedekah kita yang membantu para orang tua lain sebagai sedekah atas nama orang tua kita, sehingga pahala mengalir untuk orang tua kita yang telah tiada juga dapat meringankan duka bagi para orang tua lain di luaran sana.
Mari menjadi bagian dalam kebaikan ini, bentuk penyaluran program ini dapat berupa beras dan sembako, bantuan modal usaha, pemberian langsung, maupun bantuan medis, dll.
Transfer Invetasi Terbaik anda dengan cara :
1. Klik tombol "DONASI SEKARANG"2. Masukan nominal donasi3. Pilih metode pembayaran melalui MANDIRI/BNI/BRI/Virtual Account, lalu4. Transfer ke no rekening yang tertera.Dukung
program #BantuLansiaPraSejahtera dengan membagikan program kebaikan ini kepada 
keluarga, teman, sahabat, dan kerabat. Klik Share via Facebook atau 
share via WA.

LAZ SUKOHARJO PEDULI
SK. Kanwil Kemenag Jateng No 1150 Tahun 2024 

Program kemanusian yang sedang digalakkan antara lain program 100 omah ngaji, pembangunan Pondok Pesantren Wirausaha Taruna Ummah, Tebar Sejuta Quran, Jariah Sumur Santri dan warga, Gizi Santri, Peduli Lansia dan Ambulance Gratis.

by Yayasan Sukoharjo Peduli.

Peduli Lansia, Muliakan Di Masa Tua

Info Lembaga

Tentang program

Berita Terbaru

Donatur