Hampir Ambruk! Rumah Peternak ini Harus Segera Diperbaiki.

Hidup di rumah bilik yang hampir ambruk, seorang peternak bernama Supriatna bersama keluarga kecilnya menetap disana. Penduduk di Kampung Benjot, Desa Caringin, Gegerbitung, akrab memanggilnya Mang Kalong. Sehari-harinya ia mengurus domba dan sapi, yang dititipkan oleh para tetangga. Setiap pagi buta, Mang Kalong bersama istrinya pergi ke ladang mencari rumput pilihan. Demi memberikan makanan terbaik untuk hewan-hewan yang dititipkan padanya.

Banyak pengakuan baik, dari tetangga Mang Kalong yang menitipkan hewan padanya. Mang Kalong dikenal sebagai peternak yang jujur, ulet dan ramah. Meski kondisi ekonomi Mang Kalong yang tidak baik-baik saja, pantang baginya untuk meminta-minta. Meski belas kasihan selalu diberikan oleh tetangga sekitarnya, yang merasa nyaman dengan kehadiran keluarga Mang Kalong.

Penghasilan yang tak seberapa, didapatkan Mang Kalong dari bagi hasil, apabila hewan yang dipeliharanya bisa terjual. Jangankan membangun rumah yang layak, untuk makan sehari-hari pun perlu berjuang lagi. Sang Istri lah yang membantu Mang Kalong dengan menjadi buruh tani. Demi menghidupi anak semata wayang meraka yang masih berusia 8 tahun.

Hingga saat ini, di bawah naungan atap rumah yang bocor, dinding-dinding dari anyaman bambu yang hampir lapuk, bahkan lantai rumah yang masih beralaskan tanah merah, kehidupan keluarga kecil Mang Kalong harus terus berlanjut. Karenanya sahabat, mari bersama DT Peduli, wujudkan rumah layak huni untuk Mang Kalong dan keluarganya. Rumah yang menjadi tempat setiap keluarga, membangun surga dunia dan hidup bahagia.