
Urgent ! Bantu Hanafi Sembuh Ususnya Robek, Paha Patah.
Iyung ingin sembuh, agar bisa sekolah dan bantu Ibu Kerja. Ayo kita bergotong royong #bergerakberdampak menambah amal sholeh untuk Iyung.
Info Lembaga

Serambi Gotong Royong
Tentang program
Isak tangis Bu Tumilah penuhi bangsal Hanafi (12th),putranya yang terkulai tak berdaya, tubuh mungilnya berjuang lawan berbagai infeksi dan serpihan tulang dalam organnya. Sehari-hari mengais barang rongsok untuk dijual, Bu Tumilah kini terancam kehilangan putranya setelah kecelakaan motor fatal membuatnya terancam amputasi hingga meregang nyawa...

Masa kecil Hanafi, biasa dipanggil Iyung (12th) tak seperti anak-anak kebanyakan. Di saat teman-temannya habiskan sore bermain bola atau mengaji, Iyung harus temani ibunya mencari barang bekas untuk dijual demi nasi di atas meja.
Ia percaya, ujiannya kini bisa membuatnya lulus sekolah hidup hingga kejar cita-citanya bisa kuliah. Sayang, itu semua pupus saat Iyung terhempas ke badan jalan dan tiba di UGD berlumuran darah…

Satu hari, sepulang memancing di kali, Iyung terhempas motor dan menabrak tumpukan batako hingga terseret beberapa meter. Kepalanya bersimbah darah, sekujur tubuhnya lecet dan lebam. Ibunya yang dipanggil warga langsung lemas dan bercucuran air mata. Iyung yang nyaris tak sadarkan diri, hanya sanggup merintih panggil nama ibunya diambang koma…
Dokter bilang, benturan keras di perutnya menyebabkan ususnya robek dan terancam infeksi. Tak hanya itu, berbagai tulang di sekujur tubuhnya patah hingga serpihannya menusuk organ. Iyung harus dioperasi segera, untuk menghindari organ-organnya dirubung bakteri bahkan amputasi.

Usus Iyung yang bocor membuatnya terpaksa harus makan dari selang. Dokter juga berkata, butuh beberapa operasi sampai semua luka di tubuh Iyung bebas dari infeksi. Kesadarannya yang kian menurun membuat hati Bu Tumilah pilu. Tersedu ia di pundak dokter, sementara Iyung kejang berkala karena luka-lukanya begitu serius dan harus ditangani secara intensif.
Masalahnya, uang darimana?

Dari mengais barang bekas, Bu Tumilah hanya diupah Rp20rb-40rb sehari. Jauh dari cukup bahkan untuk penuhi biaya rumah tangga sehari-hari. Suaminya yang kesulitan cari kerja sejak pandemi kini terpaksa mencari rumput untuk ternak agar diupah tak seberapa. Makin hancur mereka saat melihat Iyung kejang-kejang karena lukanya. Berapa kali mereka harus lihat putra tercinta begitu kesakitan?

#OrangBaik, Iyung tak ingin lebih selain kembali membantu ibunya berjuang untuk keluarga. Yuk, kita juga bantu Iyung sembuh dengan cara:

Belum ada Fundraiser
Ayo jadi bagian dari #JembatanKebaikan dengan membagikan program ini
Berita Terbaru
Lihat Semua04 Oct 2022
Pencairan Dana Rp 117.161
Bismillahirrahmanirrahim...
Dana akan digunakan untuk Bantuan Biaya Pengobatan Hanafi.
Mohon Doanya semoga Hanafi segera diberikan Kesembuhan. Aamiin..
Donatur
Lihat SemuaHamba Allah
3 tahun yang lalu
Rp 10.000

Hamba Allah
3 tahun yang lalu
Rp 10.000
Hamba Allah
3 tahun yang lalu
Rp 10.000
Hamba Allah
3 tahun yang lalu
Rp 10.668
Hamba Allah
3 tahun yang lalu
Rp 10.618