Tidak mudah untuk Syaifulloh (18) mencari nafkah di tengah keterbatasan fisik, tangannya yang puntung sebelah. Hal ini berawal saat usianya 13 tahun, sebuah insiden tersengat listrik membuatnya harus kehilangan sebelah tangannya.

Untuk bertahan, ia setiap hari keliling gorengan yang dibuat ibunya. Dalam sehari penghasilannya tak lebih dari 10 ribu. Mulai dari jam 7 pagi hingga sore hai Saifulloh jualan. 

Sering kali bahkan terkadang Syaifulloh di olok-olok oleh orang yang melihatnya, Sayifulloh tak pernah membalas olokan mereka karena ia merasa bahwa sudah takdirnya harus begini ya mau bagaimana lagi.

“Setiap hari aku jualan keliling. Kadang ada anak kecil yang ngejek-ngejek, padahal aku cuma mau nawarin gorengan aja. Terus aku juga bantu ibu. Penghasilannya aku belikan beras, untuk makan di rumah..” ujar Syaifulloh. 

Sahabat Setia, maukah sisihkan sedikit rezeki ringankan beban Syaifulloh ini dengan cara :

1. Klik “DONASI SEKARANG"
2. Masukan nominal donasi.
3. Pilih metode pembayaran (GoPay, Jenius Pay, LinkAja, Dompet Kebaikan, Transfer Bank, Virtual Account, Kartu Kredit).
4. Segera transfer sesuai nominal jika menggunakan Transfer Bank & Virtual Account.