
Bantu Pak Agus Miliki Modal Usaha
#sahabatberbagi Yukkk, bantu wujudkan mimipi Pak Agus miliki modal ujsaha
Info Lembaga

Yayasan Prima Bakti
Tentang program
Namanya Agus (43). Ia hidup sebatang kara dengan bekerja menjadi tukang service elektronik di rumah yang sederhananya ini. Untuk bertahan hidup di tengah keterbatasannya, memiliki fisik tidak sempurna sejak lahir dengan kaki dan tangan yang mengecil dan kaku tak bisa digerakkan ia tetap berjuang.
Pak Agus sejak kecil sudah mengalami cacat fisik bahkan pas lahir pak Agus sudah dinyatakan meninggal dunia tapi allah berkehendak lain satu jam kemudian sejak dimandikan sampai sudah di masukan kain kafan tiba2 badannya kembali bergerak dan dinyatakan hidup tapi dengan kondisi fisik yang cacat.
lahir tanpa fisik yang sempurna membuat pak agus sering berkecil hati sampai diasingkan oleh keluarganya bahkan dibuat seakan tak ada dirinya di keluarganya. Bukan hanya keluarga saja, perundungan terhadap dirinya terjadi di lingkungan tetangga sekitar juga. Pak agus dulu mempunyai seorang istri dan satu orang anak laki-laki. tetapi pak agus ditinggalkan begitu saja oleh istrinya tanpa sepatah kata pun sejak 4 tahun kebelakang.
Sejak itu pak Agus mengurus anaknya seorang diri dengan berjuang dari hasil servis elektroniknya sampai kini anaknya sudah berumur 7 tahun. Tetapi semangat itu sirna ketika istrinya membawa anaknya seminggu lalu dengan tanpa berkata apapun pak Agus tak bisa berbuat apa2 dengan kondisi fisiknya yang seperti ini.
"saya hanya tidak mau ribut dengan kondisi saya kaya gini apa yang bisa saya perbuat, mungkin dia takut bapaknya tak bisa membiayai anaknya", ujar pak Agus.
Kini, ia melakukan pekerjaan apapun di rumah peninggalan papannya yang kurang kayak. tak memiliki toilet dan semua atap bocor ketika hujan datang dinding pun hanya di tutup oleh tambalan papan. Berharap menunggu ada yang mau datang kerumah untuk memperbaiki barang elektroniknya agar ia bisa bertahan hidup dan memperbaiki rumahnya sedikit demi sedikit.
"soalnya penghasilan sekarang yang ia dapat minim sekali 10-40 ribu satu bulannya, itupun jika ada kalo ga ada yang gini aja puasa a", tutur agus.
Dalam sebulan pelanggannya ga pernah banyak bulan lalu aja ia hanya ada 1 pelanggan. Satu kali servis biasanya diberikan jasa 40 ribu. Namun itu juga tergantung tingkat kerusakannya.
Dengan uang segitu ia jarang sekali makan. Biasanya hanya 1 kali dalam sehari ia makan. Ia juga tidak mampu memasak di rumah karena tidak ada kompor ataupun alat masak di rumahnya. Di dalam rumahnya hanya ada tempat tidur tanpa kasur dan alat servisnya. Kadang ia juga dapat bantuan makan dari tetangga dan teman sejawatnya sesama tukang servis.
Pak Agus menceritakan kepada kami jika mempunyai modal yang banyak menginginkan usahanya bisa lebih maju lagi. dan berharap mempunyai ruko di jalan yang ramai membuka service elektroniknya. "saya bisa seperti ini ikut kursus di Bandung, dengan uang pas2san saya berangkat ke Bandung, sampai pernah mempunyai tempat service di Bandung". ungkapnya.
#Sahabatberbagi, Yukk bantu modal usaha Pak Agus disabilitas dengan cara :
1. Klik "Donasi Sekarang"
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran (GO-PAY/BNI Syariah/BRI/BCA/Mandiri/DANA/ShopeePay)
4. Kamu akan mendapatkan laporan via E-mail
5. Transfer sesuai 3 kode unik untuk memudahkan sistem dalam pencatatannya dan tepat sasaran dalam penyalurannya
Info Selengkapnya Hubungi :
Admin (0811-2131-446) / (0887-0782-9009)
Belum ada Fundraiser
Ayo jadi bagian dari #JembatanKebaikan dengan membagikan program ini
Berita Terbaru
Belum ada berita
Lembaga belum membuat berita terbaru
Donatur
Lihat SemuaHamba Allah
9 bulan yang lalu
Rp 3.000
Hamba Allah
9 bulan yang lalu
Rp 10.000
Hamba Allah
10 bulan yang lalu
Rp 10.000
Hamba Allah
10 bulan yang lalu
Rp 5.000
Hamba Allah
10 bulan yang lalu
Rp 1.000