Tangis ibu Frina pecah saat mendengar anaknya di diagnosa mengidap penyakit bronchopneumonia dan Defek septum ventrikel. Usia Adik Barra sekarang adalah 5 bulan lebih 20 hari. Waktu pertama Adik Barra lahir, Adik Barra terlahir Dalam kondisi yang sehat dengan berat badan 3,2 kg dan panjang 50 cm.

------------------------------
Awal pertama Adik Barra sakit yaitu pada bulan Juli 2021 ketika usianya menginjak 3 bulan, Adik Barra mengalami panas tinggi hingga 40 derajat celsius dan gak turun turun meskipun sudah minum obat dokter. nafas sesak dan dalam, bantuk disertai pilek yang berlangsung selama 2 minggu. Setelah 2 minggu berlalu, Adik Barra sempat sehat kembali namun jika menangis, bersin dan batuk tidak ada suaranya.

Agustus 2021 bulan lalu, Adik Barra mengalami sesak nafas hebat hingga harus dibawa kerumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Hingga pada akhirnya Adik Barra menjalani pemeriksaan Ronsen dan dokter mendiagnosa bahwa Adik Barra terkena Bronkopneumonia dan Defek septum ventrikel Jantung.

Hingga saat ini, Adik Barra hanya dirawat dirumah dengan peralatan seadanya. Karena keterbatasan Pekerjaaan ayahnya yang hanya buruh lepas, dengan penghasilan pas-pasan hanya cukup untuk membiaya kebutuhan sehari-hari dan sesekali menyisihkan untuk pengisian dan pembelian tabung oksigen.

Adik Barra tidak bisa lepas dari oksigen karena sudah bergantung hingga akhirnya Adik Barra harus di pasang ventilator untuk alat bantu pernafasannya.

Orangtua bukan tidak ingin merujuk Adik Barra supaya dirawat di RS, namun karena keterbatasan biaya Adik Barra hanya bisa terbaring lemah di Rumah dengan selang oksigen yang menempel dihidung setiap saat.

Sahabat Setiap orangtua tentunya ingin melihat anaknya tumbuh sehat dan berkembang seperti anak-anak lain, saat ini Biaya pengobatan Adik Barra tentunya juga sangat mahal.